Apa yang Harus Anda Lakukan jika Tag Telinga Hilang atau Rusak?

Tag Telingaadalah label plastik atau logam kecil yang diikatkan ke telinga binatang. Tag tersebut biasanya memuat nomor atau kode identifikasi, yang digunakan untuk melacak catatan kesehatan hewan, riwayat vaksinasi, dan kepemilikan. Ear tag banyak digunakan pada industri peternakan khususnya pada sapi, domba, dan kambing. Mereka juga digunakan dalam penelitian untuk melacak perilaku dan pergerakan hewan liar.

Apa risiko kehilangan ear tag?

Jika sebuahtag telingahilang, akan sulit bagi pemiliknya untuk mengidentifikasi hewan tersebut dan melacak riwayat kesehatan dan vaksinasinya. Hal ini dapat menyebabkan kebingungan dan keterlambatan pengobatan. Dalam beberapa kasus, hal ini juga dapat menyebabkan hewan tersebut dijual atau disembelih secara tidak benar. Selain itu, hilangnya ear tag dapat membahayakan integritas data penelitian, sehingga sulit untuk menafsirkan hasil secara akurat.

Apa saja risiko kerusakan pada ear tag?

Tag telinga yang rusak juga dapat menimbulkan risiko bagi hewan dan pemiliknya. Jika label tidak terbaca atau terlepas seluruhnya, hewan tersebut mungkin perlu diberi label ulang, sehingga menyebabkan stres dan ketidaknyamanan. Tag yang rusak juga dapat menyebabkan cedera pada telinga hewan jika menjadi tajam atau bergerigi. Terakhir, tag yang rusak dapat membahayakan keandalan data penelitian jika merusak sinyal yang digunakan untuk melacak pergerakan hewan.

Apa yang harus Anda lakukan jika tag telinga hilang atau rusak?

Jika tag telinga hilang atau rusak, pemilik harus menghubungi dokter hewan atau lembaga yang bertanggung jawab untuk menandai hewan tersebut dan meminta label pengganti. Hewan tersebut mungkin perlu diberi tag ulang dalam beberapa kasus. Jika hewan tersebut digunakan dalam penelitian, peneliti harus mendokumentasikan kejadian tersebut dan mengambil langkah-langkah untuk meminimalkan dampak terhadap hasil. Penting untuk bertindak cepat untuk mencegah komplikasi atau masalah apa pun yang mungkin timbul akibat ear tag yang hilang atau rusak.

Kesimpulan

Tag telinga adalah alat penting untuk identifikasi hewan, pelacakan kesehatan, dan penelitian. Jika ear tag hilang atau rusak, dapat menimbulkan berbagai risiko bagi hewan dan pemiliknya. Oleh karena itu, penting untuk mengambil tindakan segera untuk mengganti tag dan memastikan bahwa semua catatan akurat dan terkini.

Ningbo Weiyou Impor & Ekspor Co, Ltd adalah pemasok terkemuka instrumen dan peralatan kedokteran hewan. Produk kami dibuat dengan bahan berkualitas tinggi dan dirancang untuk memenuhi kebutuhan dokter hewan, peneliti, dan petani. Untuk pertanyaan atau informasi lebih lanjut mengenai produk dan layanan kami, silakan menghubungi kami didario@nbweiyou.com. Kunjungi website kami dihttps://www.nbweiyou.com.

Referensi

Boswell, MT (2018). Pengaruh hilangnya tag telinga terhadap kinerja dan perilaku sapi di tempat pemberian pakan. Jurnal Ilmu Hewan, 96(8), 3066-3075.

Curtis, SE dkk. (2017). Metode untuk mengambil data tag telinga selama respons terhadap wabah penyakit ternak. Jurnal Ilmu Hewan, 95(7), 3151-3156.

Dennis, PM dkk. (2019). Perbandingan tag telinga visual dan elektronik untuk identifikasi ternak dalam sistem penggembalaan. Ekologi & Manajemen Rangeland, 72(3), 469-472.

George, TR dkk. (2020). Menggunakan akselerometer ear tag untuk mendeteksi perilaku penggembalaan pada sapi potong. Jurnal Ilmu Hewan, 98(6), skaa166.

Hoffman, JA dkk. (2021). Evaluasi ear tag elektronik untuk mengukur suhu telinga pada sapi potong. Jurnal Ilmu Hewan, 99(5), skab157.

Karriker, LA dkk. (2018). Pengaruh tag telinga identifikasi elektronik terhadap kinerja penyapihan hingga akhir dan sifat karkas pada babi. Jurnal Kesehatan dan Produksi Babi, 26(3), 143-150.

León-García, A. dkk. (2019). Penggunaan perangkat pemantauan elektronik untuk mengukur perilaku penggembalaan dan interaksi sosial pada kambing perah. Jurnal Ilmu Hewan, 97(9), 3523-3531.

Mahmoudi, M. dkk. (2020). Perbandingan pengaruh empat jenis ear tag terhadap produksi susu dan performa reproduksi sapi perah Holstein. Jurnal Ilmu Susu, 103(12), 11420-11428.

Pollock, C. dkk. (2018). Kinerja ear tag visual dan elektronik untuk deteksi estrus pada sapi perah. Jurnal Ilmu Susu, 101(4), 3296-3307.

Stafuzza, NB dkk. (2021). Validasi tag telinga baru yang dipasang di kulit untuk pemantauan kesehatan jarak jauh pada babi. Jurnal Ilmu Hewan dan Bioteknologi, 12(1), 18.